Review Cinta Brontosaurus & Cinta Dalam Kardus

Well, hello guys! Gue janji mau kasih review Cinbro kan beberapa ratus abad lalu? #eh Yak.. Gue mau kasihnya sekaligus sama Cinta Dalam Kardusnya ya.. So, here we are!

***

Untuk gue, Raditya Dika adalah inspirasi terbesar dalam perjalanan gue menulis dan berkarya. Karena dia gue terinspirasi membuat blog ini, menulis cerita cerita sehari hari dan menulis fiksi. Gue juga jadi terpacu buat nulis semenjak 2011 gue menang lomba menulis cerpen di SMANDA dan bertemu doi. Doi bilang, "gue tunggu di penerbit ya!"

Karena dia adalah inspirasi gue, so pasti semua karya dia adalah makanan sehari hari gue. Mulai dari buku, tweets, blog, film, stand up comedy sampai Malam Minggu Miko. Jadi saat gue tau dalam setahun ini dia mau ngeluarin 2 film, I'm so excited!:3

Well, film pertama adalah Cinta Brontosaurus rilis 8 Mei 2013.

Buat gue yang penggemarnya Raditya Dika, isi film ini udah hapal di luar kepala karena Bang Radit ngeluarin banyak banget jokes dan materi yang udah dia pake baik di buku, tweets, stand up comedy dan Malam Minggu Miko. Jadi buat gue kurang greget, sorry bang..

Tapi ceritanya asik sih dan gak bikin bosen. Gue gak berhenti ketawa. Ini recomended banget di tengah tengah film komedi Indonesia yang penuh dengan hantu dan seks. Well, iya ada beberapa hal yang bikin gue gak  terlalu respect sama perfilman Indonesia. Salah satunya ya karena genre film yang malah jadi melenceng jauh-_-

Namun seiring dengan berjalannya waktu, anak bangsa mulai mengepakkan sayapnya lagi. Film Indonesia mulai banyak yang oke. Kayak 9 Summer 10 Autumns, gue kira bakal bikin kecewa, taunya oke!:D

Yang belum nonton sebaiknya cepat cepatlah nonton, tidak terlalu galau dan tidak garing. Recomended! Good Job Bang Dikung!^^

By the way gue nontonnya sama Dhira, Adel, Ichi, Adit & Ai tapi gak pas rilisnya. Soalnya pas rilisnya panjang banget antriannya..

***

Kalo film yang satu ini pas keluar gue langsung nonton dan yang jam pertama! Walaupun di XXI itu diputernya di studio 6 yang lebih kecil, dan gue kebagiannya di seat G dan nenggak gitu nontonnya.. Tapi gue jabanin demi Raditya Dika:"}

Gue nonton berempat sama Silvy, Fadhel dan Faisal. Sepanjang nonton asli gak berhenti ketawa. Yang kali ini jokesnya gak terlalu ketebak karena 'lebih baru'. Filmnya sih cuman angkat cerita sepele tentang Miko yang galau gara gara pacarnya Putri dan dia flashback sama cerita cintanya gitu tapi....

Buat orang yang merhatiin film ini, setelah keluar dari studio lo  bakal ngerasa kayak flashback dan mikir tentang love life lo sendiri. Gue kayak mikir banyak hal gitu, tentang serpihan hati yang berkali kali gue balikin ke kotak lagi, memulai lagi, masukin ke kotak lagi..

Gue jadi belajar bahwa kita  boleh belajar dari masa lalu, tapi jangan terlalu terpaku sama masa lalu. Kita harus berani buat melangkah dan liat ke arah lain. Jangan selalu mikir "ah dulu kan gue gini pasti sekarang juga gini." jangan! Karena setiap cerita cinta itu berbeda:"}

Sayangnya kerasa boring karena cerita film ini setting utamanya di satu malam pas Miko lagi stand up. Bagus sih karena flashbacknya dapet, cuman ya.... Gitu deh jadi kerasa cepet banget filmnya.

But it's recomended! Harus nonton!^^

***

Well dari 2 film baru dari Bang Dikung, gue rekomendasikan kedua film itu buat liburan kalian. Bisa buat ketawa ketawa! Asli seru banget. Di kemas dengan sederhana tapi menarik. Penggalauan versi komedi:>

Cuman kalo kalian mau yang lebih 'ngalur' pilihlah Cinta Brontosaurus. Tapi kalo mau yang lebih 'baru settingnya', lebih banyak moral of value nya dalam love life kalian nonton aja Cinta Dalam Kardus hihihi. AAAAAAH MAU NONTON LAGI:"}

That's my mini review. How's yours? Happy weekend all!^^

Bang gua bulet banget astaga. Bang kangen elu....:"}