[FLASH FICTION] Home Sweet Home #FF2in1

Keysha berlari ke arahku sambil menangis. Entah apa yang kali ini Ardi lakukan pada gadis kesayanganku ini. Aku ingin langsung memeluk Keysha seperti biasanya namun badanku menolaknya ketika terlintas dalam ingatanku saat Keysha marah padaku.

Keysha lebih percaya pada Ardi dibanding aku, sahabatnya sendiri. Berkali kali aku maafkan dia, namun kejadian minggu lalu begitu menyesakkan dada. Ardi menuduhku mengajarkan hal hal aneh pada Keysha.

Aku mencoba melawan tapi Keysha malah memihak Ardi dan tidak memperdulikan perasaanku. Aku tak tahu mengapa Keysha seperti ini. Apa cinta telah membutakannya? Keysha menghentikan langkah kakinya. Ia lalu menatapku sendu.

"Maafin Key ya, Shan.." Ujarnya sambil terisak. Aku menatapnya sedikit kesal.
"Maaf untuk apa? Gak bisa ngerubah semuanya."
"Key tau Shanin pasti sakit hati. Key tau semua salah Key. Maaf ya, Shan..."
"Apaan, sih? It wont change anything.."

Air mata terus jatuh membasahi pipi cabi gadis itu. Aku mendelik kesal. "Udah lo pergi sana."
"Shan.. Makasih ya udah jadi sahabat Key.. Makasih ya udah selalu jadi tempat pulang terbaik. Maafin Key.." Kata Key dengan wajah penuh kesedihan. Ia berbalik lalu berlari meninggalkan Shanin.


Bak salam perpisahan, Shanin pun menangis mendengar itu. Ia ingin menahan dirinya untuk tak perduli tapi ia tak mau egois. Keysha sangat berarti baginya. Seakan sudah lupa akan sakitnya, Shanin pun bangkit. Ia berlari mengejar Keysha lalu memeluk sahabatnya itu.

"Jangan nangis, gue gak suka. Gue disini kok, Key. Selalu ada buat lo. Selalu jadi tempat berpulang lo, in a strom or sunny day..."


Strom or sunny day ya, Sil?:"}
That's What Friend Are For - Dionne Warwick
Cirebon, 21 Februari 2014

Tidak ada komentar:

Leave me some comment! Thank you, guys:}

Diberdayakan oleh Blogger.