Kita Masih Mencari, Jangan Buru Buru Memilih

Well, here's what I feel right now.

Saat ini gue tidak merasa dimiliki atau memiliki siapapun. Gue merasa sebebas itu untuk menyayangi dan memperhatikan orang lain. Gue merasa bahagia untuk mengulurkan tangan dan mengenal orang lain. Hanya saja gue baru bisa mengenal tanpa berusaha membuka peluang menerima hal hal baru.

I've never felt like this before. Ketika gue merasa menemukan what I've been looking for since forever then the one I loved isn't the one who loved me that way. Kebayang gak ricuhnya kaya gimana? Ketika gue sudah memilih tapi gue belum sebegitu kuatnya untuk dipilih oleh dia?

Awalnya rusuh banget. Gue merasa gak pernah cukup. Apalagi setiap lihat dia deket sama orang lain, atau bahkan dengar dia masih memuji cewek dari masa lalunya. The feeling of being not good enough was kill me. Perlahan tapi pasti.

Sampai akhirnya a year passed...

Gue baru bisa memahami bahwa hati tidak bisa benar benar digenggam. Meski ada beberapa di antara kita yang beruntung untuk memiliki, namun sebenarnya kita masih mencari dan terus mencari sampai menemukan yang tepat.

Kadang yang tepat bukan yang sempurna. Namun yang tepat pastilah yang terbaik.

Dan untuk menemukan yang terbaik, jadilah versi terbaik dari diri kita sendiri. Saat ini mungkin dia yang gue sayangi dan bukan gue yang jadi prioritasnya. Tapi Tuhan dan alam semesta selalu tahu jalannya. Mungkin saja keadaan berbalik atau kami menemukan orang lain.

Intinya ketika kamu sudah sayang, jangan berharap untuk apapun. Jangan buru buru memutuskan untuk memiliki. Karena pada dasarnya kita dipertemukan untuk belajar sambil mencari.

Walau mungkin pahit, tapi itu kenyataannya. Sometimes what you want the most is what you're best without. Dan juga, apa yang terlalu dijaga malah mereka yang akhirnya meninggalkan.

Jadi gue memutuskan untuk tidak overthink dan berharap. Just live the moment. Karena menyayangi kamu yang tidak ingin dimiliki siapapun itu masih menyenangkan kok -sampai sekarang, aku masih merasa kamu sayangi juga.

So, just stop overthink and support each other, ya?