and you finally lost the feelings.

Setiap kekecewaan yang tertahan selalu membawa lo ke sebuah perjalanan sakit hati yang panjang. Lo nggak mampu memaafkan, tapi nggak mampu juga mengutarakan amarah yang ada di dada. Kadang kata mampu bukan kata yang tepat untuk menggambarkannya. Mungkin kata lelah lebih cocok karena setiap kali menegur pun nggak ada perubahan.

Hidup ini pilihan. Semakin dewasa harus tau di mana garis boundaries yang harus dipertahankan. Kalo semua hal diurusin, kata waras pun jadi jauh dari bayangan. Baiknya mulai sadar kalo nggak semua hal harus dipertanggungjawabkan. Emang berat jadi kawan. Cuman bisa mengingatkan, tapi kalau kawannya sakit karena kebodohan, ya lo ikut sakit juga.

Berat banget hati gue. Berat banget isi kepala gue. Tapi, sedikit demi sedikit gue berusaha menghilangkan perasaan itu supaya lebih paham kalo nggak semua hal itu tanggung jawab gue.